(15/10) Telah dilaksanakan kunjungan industri yang bertempat di Telaga Nursery, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten.
Kunjungan industri merupakan salah satu agenda tahunan dari Divisi Penguatan Eksternal Departemen Jaringan Eksternal IMAGRO. Kegiatan kunjungan industri pertanian ini dirasa perlu khususnya bagi mahasiswa baru Departemen Budidaya Pertanian Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini diharapkan dapat menyadarkan mahasiswa budidaya pertanian bahwa peluang untuk berkarir di bidang pertanian ini sangat luas dan menjanjikan, sehingga ke depannya dapat membuka minat tidak hanya sebagai pegawai, tetapi dapat berwirausaha di bidang pertanian.
Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WIB. Awal kegiatan berada di area halaman Telaga Nursery yang dikelilingi pohon kelengkeng untuk penyampaian materi. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Departemen Jaringan Eksternal IMAGRO UGM dan sambutan dari pemilik Telaga Nursery, Bapak Isto Suwarno yang kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi terkait Industri budidaya tanaman Kelengkeng Itoh Super.
Pemaparan materi oleh Pak Isto diselingi juga dengan pengalaman menarik selama merintis usahanya membuat peserta semakin antusias menyimak materi yang diberikan. Penyampaian materi tidak hanya dari Pak Isto saja, namun disampaikan juga dari kedua anak Pak Isto yaitu, Mas Faizal dan Mas Reza.
Selain materi yang disampaikan, pada kegiatan ini juga di praktikkan secara langsung menenai teknik pemupukan pohon kelengkeng di Telaga Nursery.
Mengakhiri pemaparan materi, dilaksanakan pemberian kenang-kenangan oleh Presiden IMAGRO, Yusuf Dwi Kurniawan kepada Pak Isto selaku perwakilan dari Telaga Nursery.
Kegiatan dilanjutkan dengan berkeliling dan pengenalan ke lahan percontohan milik Telaga Nursery. Suasana kebun percontohan yang tertata rapi dengan sistem irigasi yang modern semakin menambah rasa ingin tahu peserta kunjungan industri untuk memperdalam ilmu budidaya tanaman kelengkeng itoh super.
Fakta bahwa Pak Isto bukan lulusan fakultas pertanian, begitu juga dengan kedua anaknya. Awal tekad Pak Isto untuk bekerja dengan hasil yang bisa berguna bagi orang-orang di sekitarnya. Terpilihlah budidaya dan binis kelengkeng untuk menggeser komoditas impor kelengkeng yang merajai pasar di Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa bidang pertanian ini tidak hanya tentang kotor, panas, dan lelah. Seiring berkembangnya teknologi, dunia pertanian adalah salah satu bidang yang tidak bisa dianggap remeh, patut dikembangkan, dan memiliki peran penting untuk kemajuan suatu negara.
